HALSEL, Kasiruta.id – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Halmahera Selatan, Muhammad Zaki Abd. Wahab, bersama Komisi I DPRD Halsel melakukan kunjungan kerja ke Desa Papaceda dan Desa Saketa, Kecamatan Gane Barat, Sabtu (27/9/2025).
Langkah ini diambil menyusul polemik yang sempat viral di media sosial, setelah warga kedua desa memalang kantor desa karena menilai kepala desa tidak transparan dalam pengelolaan dana desa.
Rombongan dipimpin Ketua Komisi I DPRD Halsel, Munawir Bahar Kasuba, didampingi Wakil Ketua Iksan Basrah, Sekretaris Karafe HENDRY ROMINGTON KARAFE, serta anggota Yoner Manery dan Rustam Hi. Hasyim.
Selain DPMD dan Komisi I DPRD hadir pula Kapolsek Gane Barat, Camat Gane Barat, Danramil Gane Barat, dan Koordinator Tenaga Ahli Pendamping Desa.
Dalam pertemuan bersama pemerintah desa, perwakilan warga, dan aparat keamanan, kunjungan tersebut menghasilkan dua kesepakatan penting:
1. Pembukaan kembali kantor desa Papaceda dan Saketa agar pelayanan masyarakat dapat kembali berjalan normal.
2. Audit pengelolaan dana desa oleh Inspektorat Kabupaten Halmahera Selatan paling lambat minggu depan.
Ketua Komisi I, Munawir Bahar Kasuba, menegaskan audit menjadi langkah penting untuk memastikan penggunaan dana desa sesuai aturan.
“Kami mengapresiasi sikap warga yang tetap mengedepankan musyawarah. Audit ini menjadi jalan tengah agar persoalan bisa diselesaikan secara transparan,” ujarnya.
Kepala DPMD Halsel, Muhammad Zaki Abd. Wahab, menambahkan pihaknya siap memfasilitasi proses audit bersama Inspektorat.
Sementara Kapolsek dan Danramil Gane Barat memastikan situasi keamanan di dua desa tersebut tetap kondusif.
Dengan tercapainya kesepakatan ini, aktivitas pelayanan publik di Desa Papaceda dan Saketa diharapkan kembali normal.
Sementara proses pemeriksaan dana desa oleh Inspektorat akan menjadi perhatian khusus demi memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah desa.*(red)