Ternate, kasiruta.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Maluku Utara kembali menetapkan Basri Salama sebagai ketua untuk masa bakti 2025–2030.
Basri terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Hanura Maluku Utara yang berlangsung di Duafa Center, Ternate, pada Senin malam (16/6/2025).
Musda ini dihadiri oleh 10 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Hanura se-Maluku Utara dan dibuka langsung oleh Wakil Ketua Umum DPP Hanura, Patrice Rio Capella.
Hadir dalam musda tersebut Wasekjen DPP Hanura Serfasius Serbaya Manek, Wakil Bupati Halmahera Selatan Helmi Umar Muchsin, sejumlah kepala daerah, pejabat, serta pimpinan partai politik lainnya.
Dalam sambutannya, Basri Salama menegaskan target politik Hanura ke depan. Ia menyatakan akan mempertahankan perolehan 5 kursi DPRD Provinsi Maluku Utara pada Pemilu 2029, sebagaimana capaian pada Pemilu 2024.
Sementara untuk DPRD kabupaten/kota, Basri menargetkan peningkatan signifikan dari 11 menjadi 20 kursi.
“Saya juga akan mengajak partai-partai lain untuk bergabung ke Hanura. Di partai ini, siapa pun yang bergabung pasti merasa nyaman. Kami membangun solidaritas dan persaudaraan yang kuat,” ujar Basri.
Menanggapi ketidakhadiran Gubernur Maluku Utara, Sherly, dalam Musda tersebut, Basri menyampaikan bahwa secara pribadi dirinya dapat memahami alasan apapun.
Namun sebagai pembina politik di daerah, menurutnya, seharusnya gubernur menyampaikan alasan secara resmi atas ketidakhadirannya.
“Bagi kami, beliau hadir atau tidak bukan soal penting atau tidak penting. Tapi etika berpemerintahan menuntut adanya respons. Kita mengundang secara resmi, maka sepatutnya dijawab dengan resmi pula,” tegas Basri.
Musda Hanura ini menandai konsolidasi awal partai dalam menyongsong Pemilu 2029, dengan semangat memperluas pengaruh politik dan merangkul kekuatan-kekuatan baru di Maluku Utara.**(iky)